gosipbintang.com – Yandex, perusahaan teknologi dan mesin pencarian asal Rusia, telah resmi mendaftarkan mesin pencarinya sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Indonesia.
Alexander Popovkiy, VP Strategy di Yandex Search, mengungkapkan bahwa pendaftaran ini akan menciptakan keberagaman di pasar digital dan memberikan peluang yang sama bagi para pemain yang berbeda, termasuk perusahaan asing yang ingin melokalkan bisnis mereka.
Dengan mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik di Indonesia, Yandex menunjukkan komitmen mereka untuk memenuhi persyaratan lokal.
Yandex juga memiliki rencana dan inisiatif untuk menciptakan ekosistem digital lokal di Indonesia. Mereka siap mengembangkan Yandex Search dan mengoptimalkan solusi teknologi dengan fokus pada kebutuhan pengguna lokal.
Salah satu tujuan Yandex adalah menciptakan lingkungan teknologi yang aman di mana pun mereka hadir.
Selain layanan pencarian, Yandex juga menawarkan layanan taksi, peta dan navigasi, program reskilling untuk siswa, speaker pintar bertenaga AI, platform cloud eksklusif, streaming video dan musik online, serta layanan AI seperti YandexGPT dan YandexART.
Kampanye Responsibel AI dan Etika AI
Yandex juga berkomitmen untuk kampanye Responsibel AI dan Etika AI, dengan tujuan menciptakan kemitraan yang bermakna dan memberikan manfaat bagi komunitas digital di Indonesia secara keseluruhan.
Salah satu langkah yang di ambil adalah Yandex meluncurkan kampanye AI bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan beberapa universitas.
Pada akhir Desember, di adakan seminar pertama di Universitas Gadjah Mada yang menghadirkan pembicara ahli dari Kominfo, Indonesian AI Society (IAIS), dan UGM.
Kampanye AI ini juga berlanjut pada bulan Januari dengan dua seminar di Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Padjadjaran.
Topik seminar ini fokus pada AI generatif, etika AI, penggunaannya untuk perlindungan data, serta lanskap teknologi secara keseluruhan di Indonesia dan luar negeri.
“Di Yandex, kami meyakini bahwa membangun dan menyebarkan AI dengan cara yang bertanggung jawab dapat membangun kepercayaan terhadap teknologi yang membentuk masa depan kita,” kata Popovkiy.
Bos Yandex yang memiliki gelar Ph.D. di bidang Engineering Science ini mengungkapkan bahwa saat membuat dan melatih model Machine Learning, para engineer Yandex mengutamakan beberapa prinsip, salah satunya adalah keamanan.
Keamanan Pengguna Yandex
“Kami berusaha memastikan bahwa model kami, YandexGPT dan YandexART, tidak hanya membantu dan efektif, tetapi juga aman di gunakan,” kata Popovkiy.
Dalam hal etika AI, Popovkiy menjelaskan bahwa Yandex mengikuti serangkaian prinsip etika untuk memastikan bahwa semua pekerjaan Yandex di bidang AI di bangun di atas pondasi yang bertanggung jawab dan dapat di percaya, mulai dari penelitian hingga produk akhir.
Selain itu, Yandex juga berpartisipasi dalam menetapkan Kode Etik AI yang memberikan rekomendasi untuk pengambilan keputusan etis dalam pembuatan dan penggunaan AI, serta meminimalkan penggunaan AI yang tidak etis dan melanggar hak asasi manusia serta kepentingan manusia.
“Kami sangat peduli dengan semua pertanyaan ini, terutama karena produk yang didukung oleh neural network kami tersedia untuk semua orang dari segala usia di Rusia, mulai dari anak-anak hingga orang tua, sehingga masalah keamanan menjadi semakin penting,” kata Popovkiy.
Selain seminar, Yandex juga menghadirkan inisiatif lain di Indonesia, yaitu Yandex Cup, sebuah kejuaran online internasional untuk para pengembang, termasuk para profesional IT dari seluruh Indonesia.
Mereka dapat berkompetisi di jalur “Algoritma” dalam kompetisi ini, yang berfokus pada pemrograman.
Menurut Popovkiy, Yandex percaya bahwa inisiatif-inisiatif seperti ini sangat bermanfaat bagi komunitas digital dan meningkatkan literasi digital.
“Kami senang tidak hanya menciptakan forum untuk berbagi pengalaman, tetapi juga membawa nilai lebih pada topik AI dan perannya dalam mendorong lingkungan teknologi yang lebih aman,” ungkapnya.***
